Guru SMKN 1 Kalasan Berhasil Memenangkan Sayembara 1000 Video
Minggu,
06 Desember 2020
~ Oleh Penulis 3 ~ Dilihat 1212 Kali
Sleman- Kreativitas para guru SMK Negeri 1 Kalasan dalam berkarya baik dalam dunia pendidikan maupun dunia seni tidak perlu diragukan lagi, hal ini terbukti dengan keberhasilan guru SMKN 1 Kalasan menjadi pemenang sayembara 1000 Video dari dirjen vokasi. Ada sepuluh (10) nama guru SMKN 1 Kalasan yang tercantum dalam pengumuman daftar pemenang sayembara 1000 video pembelajaran yang diumumkan oleh dirjen vokasi pada hari Jumat, tanggal 4 Desember 2020. Pemenang Sayembara 1000 video dari SMKN 1 Kalasan adalah perwakilan guru-guru dari kompetensi keahlian Kulit, Tekstil, Logam, dan Tata Boga. SMKN 1 Kalasan sebagai SMK dengan rumpun industri kreatif dan parawisata berhasil menunjukan eksistensinya di dunia pendidikan dengan ikut serta memberikan sumbangsih berupa video pembelajaran untuk praktek siswa yang mana dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran seluruh siswa SMK yang ada di Indonesia sesuai dengan jurusan yang dimiliki. Kepala sekolah SMKN 1 Kalasan Eri yuliantoro, S.Sn turut memberikan apresiasi kepada guru-guru yang berhasil menjadi pemenang sayembara 1000 video. Dengan adanya kompetisi ini diharapkan semua guru SMKN 1 Kalasan dapat termotivasi untuk terus berkreasi, inovatif, dan kreatif dalam pembuatan video pembelajaran untuk memberikan ilmu dan pengetahuan yang terbaik kepada peserta didik. "saya turut bangga dan senang atas keberhasilan guru-guru SMKN 1 Kalasan menjadi pemenang dalam kompetisi ini, semoga guru-guru bisa terus berkreasi dalam pembuatan video pembelajaran, sesuai dengan motto sekolah kita: Kreatif, Mandiri, dan Berkarakter" ujarnya. Berikut dibawah ini tabel daftar nama pemenang sayembara 1000 video dari SMKN 1 Kalasan.
Daftar Pemenang dan Penunjukan Sayembara 1000 Video oleh Dirjen Vokasi
SMKN 1 Kalasan
NO |
NAMA |
Pemenang Video |
Penunjukan Video |
JURUSAN |
1 |
Mas Siti Djulaeha, S.Pd |
5 |
10 Video |
Kulit |
2 |
Widi Aristari, S.Pd |
1 |
_ |
Tekstil |
3 |
Dra. Wahju Widowati |
1 |
_ |
Tekstil |
4 |
Qoyyimah Khomsatun,S.Pd |
1 |
_ |
Tekstil |
5 |
Agnes Indarti, S.Pd |
1 |
_ |
Tekstil |
6 |
Edy Waluyo, S.Pd |
1 |
2 Video |
Tekstil |
7 |
Winarno, M.Pd |
1 |
2 Video |
Tekstil |
8 |
Drs. Irianto |
_ |
5 Video |
Logam |
9 |
Mujika, S. Pd |
_ |
4 Video |
Logam |
10 |
Nurul Hasbiana, S. Pd |
1 |
2 Video |
Tata Boga |
Pada masa pandemi covid 19 ini, banyak dari peserta didik yang belum mendapatkan layanan pendidikan yang memadai karena diberlakukannya pembelajaran jarak jauh dan kendala-kendala lainnya akibat diterapkannya protokol kesehatan Covid-19. Pembelajaran di SMK yang ideal adalah 70% pratik dan selebihnya teori. Dalam masa pandemi yang telah berlangsung sejak Maret hingga saat ini, pembelajaran telah dilakukan secara dalam jaringan (daring). Namun demikian, siswa SMK relatif tidak terlayani dalam pembelajaran praktik, karena situasi pandemi yang menghendaki protokol pembelajaran yang ketat, serta kebijakan pemerintah daerah yang berbeda-beda ditambah dengan kesiapan infrastruktur di masing-masing sekolah yang belum mencukupi. Kondisi tersebut mengurangi ruang gerak peserta didik untuk bisa praktek langsung secara intens seperti keadaan normal sebelumnya, maka itu video pembelajaran akan sangat membantu peserta didik untuk memahami langkah-langkah dan cara yang tepat dalam praktek pembelajaran yang biasa diajarkan.